Merasa ngantuk saat puasa adalah hal yang wajar, terutama karena perubahan pola makan dan tidur. Kurangnya asupan energi serta jam tidur yang terganggu dapat membuat tubuh terasa lemas dan sulit berkonsentrasi. Untungnya, ada beberapa cara sederhana untuk mengatasi ngantuk saat puasa Ramadan. Simak tips berikut supaya tetap berenergi sepanjang hari!
Mengapa Kita Ngantuk saat Puasa Ramadan?
Tubuh bisa mengantuk, terutama di siang hari saat puasa Ramadan, karena adanya perubahan pola makan dan tidur yang memengaruhi kadar energi serta ritme sirkadian. Saat berpuasa, tubuh tidak mendapatkan asupan makanan dan minuman selama berjam-jam. Hal tersebut dapat menyebabkan penurunan kadar gula darah dan energi, sehingga otak mengirim sinyal ke tubuh untuk beristirahat.
Selain itu, jam tidur yang berubah akibat sahur bisa mengganggu kualitas istirahat. Tubuh pun terasa lebih lelah di siang hari. Oleh karena berkurangnya hidrasi atau asupan cairan, aliran oksigen ke otak bisa menurun. Tubuh semakin sulit berkonsentrasi dan lebih rentan mengalami kantuk.
Cara Mengatasi Ngantuk saat Puasa

Ada beberapa cara untuk mengatasi ngantuk saat puasa yang dapat Anda coba. Dengan demikian, Anda dapat produktif sepanjang hari selama berpuasa.
1. Pastikan sahur dengan menu seimbang
Makanan yang dikonsumsi saat sahur sangat berpengaruh pada energi tubuh sepanjang hari. Pilih makanan dengan kandungan karbohidrat kompleks, seperti nasi merah, oatmeal, atau roti gandum. Makanan-makanan ini akan membantu energi dilepaskan secara bertahap dan tidak cepat habis.
Protein dari telur, ikan, atau daging ayam juga membantu menjaga rasa kenyang lebih lama. Selain itu, konsumsi sayuran dan buah untuk memenuhi kebutuhan serat dan vitamin. Jangan lupa minum air putih yang cukup untuk mencegah dehidrasi. Kurangnya cairan dapat menyebabkan tubuh terasa lemas dan mudah mengantuk.
2. Tidur yang cukup dan berkualitas
Kurang tidur adalah salah satu penyebab utama rasa kantuk di siang hari. Untuk mengatasinya, atur jadwal tidur yang lebih terstruktur. Seperti, tidur lebih awal agar tetap mendapatkan 6-8 jam istirahat sebelum bangun untuk sahur.
Jika memungkinkan, manfaatkan waktu istirahat siang untuk tidur selama 15-30 menit. Tidur singkat ini dapat meningkatkan kewaspadaan tanpa mengganggu kualitas tidur malam.
3. Tetap aktif dan bergerak
Duduk terlalu lama tanpa aktivitas dapat memperburuk rasa kantuk. Oleh karena itu, penting untuk tetap aktif meskipun sedang berpuasa. Lakukan peregangan ringan atau berjalan sebentar setiap beberapa jam.
Cara tersebut membuat sirkulasi darah tetap lancar dan tubuh terasa lebih segar. Jika bekerja di kantor, berdiri sejenak atau berjalan di sekitar ruangan bisa menjadi solusi sederhana untuk mengusir kantuk.
4. Atur pola pernapasan
Teknik pernapasan dalam bisa membantu mengatasi kantuk dengan meningkatkan asupan oksigen ke otak. Cobalah menarik napas dalam selama beberapa detik, tahan sebentar, lalu hembuskan perlahan.
Ulangi beberapa kali untuk menyegarkan tubuh dan meningkatkan fokus. Teknik ini juga dapat membantu mengurangi stres dan rasa lelah yang sering muncul saat berpuasa.
5. Gunakan cahaya yang cukup
Lingkungan yang redup atau pencahayaan yang kurang terang dapat membuat tubuh semakin mengantuk. Pastikan ruangan tempat bekerja atau belajar memiliki pencahayaan yang cukup terang.
Jika memungkinkan, manfaatkan cahaya alami dengan duduk dekat jendela atau berjalan sejenak di luar ruangan untuk mendapatkan paparan sinar matahari. Cara ini bisa membantu meningkatkan energi dan mood.
6. Alihkan perhatian dengan aktivitas ringan
Jika rasa kantuk mulai mengganggu, cobalah mengalihkan perhatian dengan melakukan aktivitas ringan seperti membaca buku, mendengarkan musik, atau berbicara dengan teman. Aktivitas yang melibatkan interaksi sosial atau stimulasi mental dapat membantu mengusir kantuk dan membuat tubuh lebih berenergi.
7. Berlatih yoga
Mengatasi ngantuk saat puasa bisa dilakukan dengan mengikuti yoga. Gerakan dan teknik pernapasan dalam yoga membantu melancarkan aliran oksigen ke otak, meningkatkan energi, serta mengurangi rasa lelah tanpa membebani tubuh. Dengan rutin berlatih, tubuh terasa lebih segar, fokus meningkat, dan kantuk berkurang meski sedang berpuasa.
Untuk pengalaman yang lebih optimal, ikuti kelas yoga di JIVARAGA, terutama Ramadan Special Yoga Class setiap hari Kamis dan Jumat yang dirancang khusus untuk menjaga keseimbangan energi selama bulan suci.
Kelas yang dipandu oleh Okti Qadriani ini mengombinasikan gerakan lembut dan meditasi. Keduanya membantu tubuh tetap bugar, pikiran lebih tenang, dan puasa berjalan lebih ringan serta penuh kesadaran.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai berbagai sesi yoga di JIVARAGA klik:
Atau, menghubungi JIVARAGA via WA:
Juga, di Instagram:
https://www.instagram.com/jivaragaspace
(Foto: Freepik, Pexels)