Kesehatan emosional sering kali terabaikan ketika membicarakan soal well-being. Apalagi, kesehatan emosional sering dianggap sama dengan kesehatan mental. Keduanya memang, tapi memiliki makna yang berbeda. Memahami perbedaan antara kesehatan emosional dan mental penting untuk menentukan jenis perawatan yang diberikan. Anda pun dapat lebih optimal untuk menjaga keseimbangan diri dan mencapai hidup yang lebih sehat.
Apa Itu Kesehatan Emosional?
Kesehatan emosional, menurut Mindful Health Solutions, adalah kemampuan untuk mengenali, memahami, dan mengelola perasaan serta emosinya secara sehat dan adaptif. Ini melibatkan kesadaran akan perasaan, penerimaan terhadap emosi, serta kemampuan untu memproses dengan cara yang konstruktif.
Kesehatan emosional mencakup kemampuan menangani stres, menjalin hubungan yang baik, dan membuat keputusan yang selaras dengan emosi yang dirasakan. Emosional yang sehat memungkinkan seseorang tetap tenang di bawah tekanan, merespons tantangan hidup dengan bijaksana, dan menjaga keseimbangan emosi dalam situasi yang sulit.
Selain itu, kesehatan emosional juga membantu seseorang untuk lebih sadar terhadap perasaannya sendiri dan orang lain. Hal ini dapat membangun empati dan hubungan yang lebih baik.
Apa Itu Kesehatan Mental?
Sedangkan, kesehatan mental adalah kondisi kesejahteraan psikologis secara keseluruhan. Mindful Health Solutions menyebutkan bahwa kesehatan mental mencakup kesejahteraan emosional, psikologis, dan sosial. Ini akan memengaruhi cara seseorang berpikir, merasa, dan bertindak. Kesehatan mental dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk genetika, pengalaman hidup, dan faktor biologis seperti kimia otak
Kesehatan mental sangat penting untuk mengatasi stres, membangun hubungan, membuat keputusan, serta beradaptasi dengan perubahan dan tantangan. Kesehaan mental yang baik memungkinkan seseorang untuk berfungsi secara optimal dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk pekerjaan, keluarga, dan masyarakat.
Masalah kesehatan mental dapat bermanifestasi sebagai gangguan yang dapat didiagnosis. Misalnya, depresi, anxiety, bipolar disorder, dan skizofrenia. Kondisi ini dapat berdampak signifikan pada kemampuan seseorang untuk berfungsi dalam kehidupan sehari-hari dan memerlukan perawatan dan dukungan profesional.
Pentingnya Kesehatan Emosional
Kesehatan emosional adalah fondasi untuk menghadapi tantangan sehari-hari. Seseorang yang sehat secara emosional mampu mengelola stres dengan baik, merespons situasi sulit dengan bijaksana, dan menjaga keseimbangan emosi meskipun berada dalam tekanan.
Emosi yang terkelola dengan baik juga dapat membuat seseorang produktif, fokus, dan meraih kebahagiaan dalam hidupnya. Sebaliknya, kesehatan emosional yang buruk dapat menyebabkan kecemasan, frustasi, bahkan burnout. Kondisi-kondisi tersebut pada akhirnya akan memengaruhi kualitas hidup secara keseluruhan.
Kesehatan emosional juga berdampak besar pada hubungan sosial. Orang yang mampu memahami dan mengelola emosinya cenderung lebih mudah membangun hubungan yang positif dan supportif. Hubungan yang sehat ini menjadi sumber kekuatan dalam menghadapi tantangan, baik di lingkungan kerja, keluarga, maupun komunitas.
Dengan demikian, menjaga kesehatan emosional bukan hanya penting untuk diri sendiri. Namun, juga untuk lingkungan yang lebih harmonis.
Tanda-Tanda Kesehatan Emosional yang Baik
Kesehatan emosional yang baik adalah fondasi penting untuk kehidupan yang seimbang dan bahagia. Berikut lima tanda utama seseorang memiliki kesehatan emosional yang baik:
1. Kesadaran diri
Mampu mengenali dan memahami emosi sendiri serta menyadari bagaimana emosi tersebut memengaruhi pikiran dan tindakan.
2. Kemampuan mengelola stres
Dapat menghadapi tekanan hidup dengan tenang dan menggunakan mekanisme penanganan yang sehat, seperti relaksasi atau mindfulness.
3. Hubungan yang positif
Mampu menjalin dan mempertahankan hubungan yang sehat dengan orang lain, ditandai dengan komunikasi yang baik dan empati.
4. Ekspresi emosi yang tepat
Dapat mengekspresikan emosi, baik positif maupun negatif, secara seimbang tanpa menyakiti diri sendiri atau orang lain.
5. Resiliensi
Mampu bangkit dari kegagalan atau situasi sulit dengan tetap mempertahankan pandangan yang positif terhadap masa depan.
Tanda-Tanda Memiliki Isu pada Kesehatan Emosional
Kenali juga tanda-tanda peringatan bahwa Anda perlu lebih memerhatikan kesehatan emosional pribadi. Berikut tanda-tanda tersebut menurut WebMD
- Mengisolasi diri dari teman, keluarga, atau rekan kerja.
- Merasa lebih lelah dari biasanya.
- Mengalami perubahan pola tidur, baik tidur terlalu banyak atau terlalu sedikit.
- Mengalami perubahan pola makan, baik makan terlalu banyak atau terlalu sedikit.
- Meningkatnya penggunaan zat-zat terlarang.
- Pikiran yang sulit untuk dikendalikan.
- Penurunan kinerja di tempat kerja.
- Meningkatnya konflik interpersonal.
- Perasaan mudah tersinggung, bersalah, putus asa, atau tidak berharga.
- Mengabaikan kebersihan dan perawatan diri.
Cara Meningkatkan Kesehatan Emosional
Kesehatan emosional yang baik sangat penting untuk menjalani kehidupan yang seimbang dan penuh makna. Menjaga kesehatan emosional bukan hanya tentang menghindari stres, tetapi juga tentang cara kita meresponnya dengan cara yang sehat. Berikut beberapa cara yang dapat membantu menjaga kesehatan emosional.
1. Kenali emosi Anda
Memahami perasaan Anda adalah langkah pertama untuk mengelolanya. Luangkan waktu untuk mengeksplorasi apa yang Anda rasakan dan temukan cara positif untuk mengekspresikan emosi. Bisa dengan berbicara pada orang terdekat atau menulis jurnal.
2. Berolahraga secara teratur
Aktivitas fisik dapat meningkatkan mood dengan melepaskan endorfin. Olahraga seperti yoga, berlari, atau berjalan kaki dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan.
3. Tidur yang cukup
Tidur yang berkualitas penting untuk menjaga kesehatan emosional. Kurang tidur dapat meningkatkan kecemasan dan stres. Cobalah untuk mendapatkan tidur 7-8 jam setiap malam untuk mendukung stabilitas emosi.
4. Makan dengan bijak
Nutrisi yang baik memengaruhi kondisi fisik dan mental. Konsumsi makanan bergizi yang kaya akan vitamin dan mineral dapat membantu tubuh dan pikiran berfungsi dengan baik.
5. Bangun hubungan yang sehat
Lingkungan sosial yang suportif sangat penting untuk kesehatan emosional. Luangkan waktu dengan orang-orang yang memberi energi positif dan hindari hubungan yang toxic.
6. Praktikkan meditasi dan mindfulness
Latihan seperti meditasi atau pernapasan dalam dapat membantu Anda tetap tenang dan terhubung dengan diri sendiri, mengurangi stres, dan meningkatkan kebahagiaan.
7. Lakukan self-care
Menghabiskan waktu untuk diri sendiri sangat penting untuk menyegarkan pikiran dan tubuh. Lakukan aktivitas yang Anda nikmati, seperti hobi atau beristirahat, untuk menjaga keseimbangan emosional.
Selain usaha individu, JIVARAGA hadir menjadi pilihan Anda untuk menyembuhkan dan merawat kesehatan emosional. Dengan berbagai sesinya, dari kelas yoga, meditasi mindfulness, soundbath, hingga sesi privat—seperti Access Bars, Family Constellation, Emotional Mastery, dan lainnya—JIVARAGA menyediakan ruang untuk mengatasi stres, mengelola emosi, dan mencapai keseimbangan batin.
Setiap sesi akan dipandu oleh praktisi berpengalaman yang akan membantu Anda mengenali, menerima, dan mengekspresikan emosi dengan cara yang lebih konstruktif. Melalui JIVARAGA, Anda dapat merasakan manfaat penyembuhan emosional yang mendalam dan menjalani kehidupan yang lebih seimbang dan bahagia.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai berbagai sesi untuk merawat dan menyembuhkan kesehatan emosional Anda di JIVARAGA, klik:
https://jivaraga.com/jivaraga-space/
Atau, menghubungi JIVARAGA via WA:
Juga, di Instagram:
https://www.instagram.com/jivaragaspace
(Foto: Freepik)
