You are currently viewing Tanda-Tanda dan Penyebab Anda Merasa Lelah dengan Keadaan dalam Hidup

Tanda-Tanda dan Penyebab Anda Merasa Lelah dengan Keadaan dalam Hidup

  • Post author:
  • Post category:Jiva

Ketika seseorang dengan tulus menanyakan kabar Anda saat ini, Anda mungkin mendadak bingung bagaimana menjawabnya. Ada rasa sulit menemukan kata-kata yang tepat karena Anda sedang merasa lelah dengan keadaan. Pada satu sisi, banyak yang mengalami perasaan stuck dan tidak berdaya dalam hidup. Ketahui tanda-tanda dan penyebab rasa lelah dengan keadaan untuk dicari solusinya.

Sewaktu Anda merasa lelah dengan keadaan, rasanya hidup jadi stagnan dan tanpa arah, juga sering timbul bosan, gelisah, dan tidak puas. Tahun lalu, perusahaan riset global, Gallup, merilis State of the Global Workplace: 2023 Report, yang menemukan bahwa 85% responden di dunia saat ini merasa terputus atau stuck dalam karier mereka. Selain pekerjaan, Anda mungkin merasa stagnan dalam hal relationship dan hubungan lain di sekitar Anda.

Baca Juga: Regulasi Emosional Ternyata Kunci Kesehatan Mental

Beberapa Tanda Umum Lelah dengan Keadaan

Begitu timbul perasaan lelah dengan keadaan seperti yang telah dijelaskan di atas, penting untuk mengenali tanda-tandanya. Dengan begitu, kita bisa mengambil langkah-langkah untuk mengatasi kondisi tersebut. Berikut beberapa tandanya:

  1. Mengalami rasa tidak nyaman atau tertekan yang berkepanjangan dan ingin mengubah perasaan tersebut.
  2. Mencoba strategi yang berbeda untuk mengatasinya, tetapi terus menghadapi masalah yang sama.
  3. Ingin mengubah suatu perilaku, tapi terus melakukan hal tersebut.
  4. Rasa lelah dengan keadaan yang berlangsung lama dapat menyebabkan seseorang merasa kalah, tidak berdaya, dan putus asa.

Mengapa Muncul Rasa Stuck Tersebut?

Perasaan stuck atau lelah dengan keadaan mungkin berbeda-beda maknanya bagi setiap orang. Sebagian orang merasa stuck karena terjadi konflik antara dua pilihan atau situasi yang dipicu oleh kecemasan. Bagi yang lain, perasaan stagnan timbul setelah melakukan usaha seoptimal mungkin, tapi hasil atau kemajuan yang diperoleh hanya sedikit atau tidak ada sama sekali. Ada juga yang punya keinginan untuk jadi lebih baik, tapi dirinya hanya berkutat pada hal-hal yang sama—perilaku atau faktor eksternal lain—berulang kali.

Baca Juga: Mental Health, Apa Sih Itu?

Infany, Well-Being Coach & Transformational Alchemy Practitioner dari Jivaraga, menyebutkan bahwa segala sesuatu yang terjadi dalam hidup kita ada tujuannya. Namun, ketika semua tidak berjalan seperti yang diharapkan atau ditujukan, kita seringkali memandang diri sendiri sebagai korban. Akibatnya, kita merasa terjebak dan tidak berdaya. Hingga akhirnya, karena sudah lelah dengan keadaan, timbul rasa frustasi dan marah terhadap situasi yang terjadi.

Padahal, berpegangan pada amarah sama seperti meminum racun untuk diri sendiri, tapi berharap orang lain yang terluka. Dengan kata lain, hanya akan menyakiti diri sendiri, tanpa mengubah apa pun.

Infany juga menyebutkan beberapa faktor lain, yaitu:

  1. Ingin mengubah atau mengatasi rasa lelah tersebut, tapi tidak tahu bagaimana dan harus mulai dari mana.
  2. Tidak menyadari atau merendahkan kemampuan diri.
  3. Kurang memahami dampak menahan amarah.
  4. Bergantung pada faktor-faktor eksternal, seperti orang lain atau lingkungan yang berbeda, dalam proses healing.
  5. Menunggu hal lain terjadi dahulu sebelum kita melakukan perubahan.

Baca Juga: Tambah Usia dengan Elegan: 5 Kebiasaan Baik untuk Hidup yang Berkualitas

Untungnya, rasa lelah dengan keadaan ini dapat, dan akan, berlalu. Terutama, jika Anda berinisiatif mencari bantuan tanpa harus menunggu dampak yang lebih besar pada jangka panjang. Penasaran? Anda dapat mengetahui cara-cara praktis untuk mengatasi dan menyembuhkan persaan stuck dan tidak berdaya tersebut pada workshop spesial dari Jivaraga bertajuk “Breaking the Cycle: From Awareness to Empowerment”.

Workshop dalam Kelas Relationship ini akan dipandu langsung oleh Infany, pada hari Rabu, tanggal 7 Februari 2024, di Jivaraga Space. Workshop ini spesial dalam nuansa Hari Kasih Sayang, yang diyakini tidak hanya terbatas pada percintaan, tapi juga relationship dengan diri sendiri.

Dalam workshop ini, Infany akan membantu Anda mengidentifikasi penyebab timbulnya perasaan stagnan, tanpa daya, dan rasa lelah dengan keadaan. Sebelum, akhirnya akan ada proses untuk mengatasinya, yang nantinya akan dapat Anda lakukan sendiri di rumah.

Tunggu apa lagi! Seperti yang disebutkan di atas, tidak perlu menunggu untuk melakukan perubahan. Infany sendiri menyebutkan, jika Anda ingin kesehatan dan hidup Anda berubah, beranikan diri melakukan apa yang kebanyakan orang tidak jalankan. Jadi, segera daftarkan diri Anda pada tempat yang tertera berikut ini.

Jivaraga

Rumah aman & nyaman bagi kesehatan holistik membuka pintu untuk siapapun yang ingin hidup seimbang & bahagia